Bahas Ketoprak dan Naskah, Diskusi Bareng Seniman Berlangsung Hangat
Yogyakarta (15/02/2018) jogjaprov.go.id - Jumat sore (15/2) di nDalem Gamelan, digelar kegiatan berupa Diskusi bersama Seniman. Diskusi ini merupakan kelanjutan kegiatan serupa yang sebelumnya telah digelar pada Jumat (1/2) dan dihadiri Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X. Hadir dalam diskusi sore ini yakni Anggota Parampara Praja DIY Prof. Sutaryo, Kepala BPKA DIY Drs.Bambang Wisnu Handoyo, Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Aris Eko Nugroho, M.Si, Kepala Diskominfo DIY, Ir. Rony Primanto Hari, dan Bondan Nusantara.
Adapun tema yang menjadi bahasan pada diskusi yang berlangsung sejak pukul 16.00 tersebut berkisar seputar kesenian Ketoprak dan Naskah Bahasa Jawa. Topik tersebut diangkat mengingat bahwa dua kekayaan budaya ini sudah sewajarnya dilestarikan dan mendapatkan tempat di hati masyarakat. “Harapannya, melalui ruang diskusi ini, para seniman dan pemerintah dapat saling bersinergi,” jelas Bondan Nusantara, maestro ketoprak asal Yogyakarta.
Lebih lanjut, menyinggung soal naskah-naskah Bahasa Jawa, Bambang Wisnu Handoyo menyatakan bahwa saat ini naskah-naskah Bahasa Jawa sedang diproses untuk literasi. Masyarakat diharapkan dapat turut terlibat dalam proses dan terlibat dalam pelestarian naskah-naskah tersebut. Salah satu inisiasi yang dilakukan adalah mengadakan lomba penulisan naskah drama radio yang terbuka untuk masyarakat umum. "Naskah terpilih nantinya akan diproduksi menjadi drama radio itu sendiri dengan maksimal durasi 30 menit," jelas Bambang.
Namun demikian, kegiatan paling awal yang akan dijalankan adalah workshop. “Terlebih dahulu kami akan menggelar workshop yang menyangkut kedua tema tersebut, baik ketoprak maupun sandiwara tersebut. Setiap orang dapat berpartisipasi untuk mengikuti kegiatan tersebut,” ujar Bambang. Adapun realisasi dari kegiatan-kegiatan tersebut akan diinformasikan kemudian.
Di akhir kegiatan, Rony Primanto Hari menambahkan, pihaknya dapat mendukung kegiatan-kegiatan komunitas seni melalui saluran televisi yang dikelola Diskominfo DIY bernama Jogja Istimewa TV (JITV). Televisi ini merupakan salah satu upaya pemerintah guna dapat memberikan informasi dan kegiatan komunitas di Yogyakarta secara real time melalui siaran streaming. [*/vna]
