BNPB Selenggarakan Ekspedisi Destana di DIY
Yogyakarta (23/07/2019) jogjaprov.go.id - Informasi yang dikeluarkan oleh BMKG mengenai potensi gempa dan tsunami yang akan terjadi di wilayah Selatan Jawa memicu keresahan warga. Untuk meminimalisir keresahan tersebut, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyelenggarakan Ekspedisi Desa Tangguh Bencana (Destana) Tsunami.
Rencananya Ekspedisi Destana di DIY ini akan diadakan mulai pada tanggal 24-29 Juli 2019. Lokasi ekspedisi DESTANA terbagi dalam empat titik, di antaranya Desa Songbanyu, Pantai Saden, Gunungkidul; Desa Kemadang, Desa Poncosari, Pantai Kuwaru, Bantul; dan Desa Bugel, Kulon Progo.
Selama Ekspedisi Destana, di empat titik tersebut akan diadakan beberapa kegiatan seperti sosialisasi tentang penanggulangan bencana, penguatan kapasitas aparatur desa, penilaian ketangguhan desa, pentas seni rakyat, olahraga bola ketangguhan dengan masyarakat, dan pemutaran film kebencanaan dan penjelasan oleh ahli.
Kepala Pelaksana BPBD, Drs Biwara Yuswantana, M.Si. menuturkan bahwa upaya Destana ini dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan dan ketangguhan masyarakat dalam menghadapi ancaman tsunami. Upaya ini juga sebagai bukti bahwa pemerintah ikut hadir di desa-desa rawan bencana.
Rangkaian Destana akan diikuti oleh 80 orang tim pusat, 75 tim provinsi, dan 45 tim dari kabupaten. Relawan tersebut melibatkan akademisi, dunia usaha, pemerintah, komunitas relawan, dan Lembaga-lembaga seperti PMI.
Saat ini delapan DESTANA sudah terbentuk di Bantul, sepuluh di Kulon Progo dan sebelas di Gunungkidul. Kegiatan Destana akan diupayakan melalui program sosialisasi kajian, penyusunan rencana, pembentukan forum, pemasangan jalur evakuasi, dan gladi kotor serta gladi lapang untuk standar pembentuka DESTANA.
“Melalui upaya itu, desa memiliki kapasitas untuk merespon apabila terjadi bencana, dalam hal ini yaitu gempa dan tsunami,” ujar Biwara, Selasa (23/07) dalam jumpa pers di Media Center, Humas Pemda DIY.
Setiap titik akan ada 200 orang yang bertugas. Semua perguruan tinggi negeri aka nada KKN tematik yang diarahkan pada setiap Destana. Saat ini, Destana di DIY sudah mencapai angka 261 di seluruh desa di DIY dengan target 301 Destana yang akan selesai pada tahun 2021. Dengan kegiatan ekspedisi ini diharapkan masyarakat siap siaga menghadapi potensi gempa dan tsunami yang akan terjadi. (Nw)
HUMAS DIY
