16 Sep 2019
  Editor Berita,

Asosiasi Jeep Merapi Gelar Akan Kenduri Raya

Yogyakarta (16/09/2019) jogjaprov.go.id – Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X menerima kunjungan Asosiasi Jeep Merapi pada Senin (16/09) siang di Gedung Pare Anom, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta.  Adapun tujuan dari kunjungan tersebut adalah untuk membahas mengenai recana acara “Kenduri Raya 1000 Jeep Rayap Merapi” pada Senin (14/10) mendatang yang berpusat di Lapangan Boyong, Sleman, Yogyakarta. Gelaran ini digelar sebagai peringatan ulang tahun asosiasi jeep. Turut hadir dalam rombongan tersebut yakni Bejo Mulyo, S.Pd selaku Ketua Panitia dan Inung Nur Fajri selaku pengawas Indonesia Offroad Foundation (IOF) pusat.

Inung menuturkan bahwa kunjungan tersebut bermaksud meminta dukungan sekaligus memohon kehadiran Sri Paduka untuk berkenan hadir di acara tersebut. “Di samping itu, kami ingin memperkenalkan kepada masyarakat atau wisatawan bahwa jeep bukan hanya berfungsi sebagai moda transportasi juga, namun juga memiliki peran untuk memperkenalkan potensi wilayah setempat,” ujarnya.  Dengan demikian, menurutnya, potensi pariwisata yang ada di sekitar lereng Gunung Merapi juga dapat dikembangkan secara maksimal.

Selain digelar kegaiatan kesenian, pada acara Kenduri Raya tersebut juga akan digelar kegiatan doa bersama. “Sejatinya, kenduri ini juga merupakan perwujudan rasa syukur kami kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Erupsi Merapi yang pernah terjadi beberapa waktu lalu juga membawa dampak terciptanya lahan berkarya yang baru bagi penduduk di sekitar lereng Merapi, misalnya melalui wisata jeep,” tukas Bejo.

Dalam pertemuan tersebut, Sri Paduka menyampaikan dukungannya akan acara tersebut. Di samping itu, Sri Paduka juga turut mengingatkan bahwasanya asosiasi tak hanya mempromosikan potensi wisata di lereng Merapi saja, namun harus turut berpartisipasi mengkampanyekan pentingnya safety riding kepada masyarakat. “Keamanan itu mutlak, tidak bisa lagi ditawar. Sejatinya hal ini harus selalu dikampanyekan kepada para pengguna Jeep,” ujar Sri Paduka.

Lebih lanjut Sri Paduka juga berpesan bahwa hendaknya komunitas jeep juga harus memilliki kemaslahatan untuk masyarakat misalnya dalam hal kebersihan. “Mungkin bisa diagendakan secara rutin, misalnya menggelar bersih gunung bersama masyarakat luas,” ujarnya.

Gelaran acara Kenduri Raya ini sendiri membuka kesempatan bagi seluruh asosiasi jeep untuk turut serta. “Sampai saat ini jumlah peserta sudah mencapai sekitar  800 peserta dan kami tidak membatasi jumlah peserta yang akan mendaftar,” ujar Bejo. Selain itu, masyarakat luas juga berkesempatan untuk dapat berkendara jeep gratis dengan rute yang telah ditentukan sebelumnya. [vin]

Humas Pemda DIY

 

 

Bagaimana kualitas berita ini: