ASN adalah Insan Peradaban dengan Tanggung Jawab Masa Depan
Yogyakarta (27/09/2019) jogjaprov.go.id – ASN (Aparatur Sipil Negara) bukan hanya sekadar pekerja kantoran, melainkan adalan insan peradaban yang memiliki tanggung jawab ke depan. Demikian Gubernur DIY, Sultan HB X pada arahannya dalam Penandatanganan Pakta Integritas, Penyematan PIN SATRIYA, Penyerahan Kartu TASPEN bagi CPNS Pemda DIY Formasi tahun 2018, Jum’at (27/09) di Bangsal Kepatihan Yogyakarta.
Makna penandatangan Pakta Integritas yang antara lain berbunyi “akan bekerja jujur, tertib, cermat dan semangat untuk negara” menurut Gubernur, diberlakukan untuk mencegah korupsi yang meliputi: korupsi administrasi dan waktu, korupsi pengadaaan barang dan jasa, korupsi pelayanan publik, korupsi penggunaan inventaris dinas untuk keperluan pribadi dan lain-lain.
Korupsi memang tidak seluruhnya bisa dikontrol, namun dapat dipantau melalui kombinasi etika perilaku dan pembuktian terbalik atas nilai-nilai kepatutan dan tindakan hukum tegas. Selain itu, dengan menekankan azas-azas: tidak memikirkan diri sendiri, integritas yang tinggi, obyektivitas dan akuntabilitas, keterbukaan dan kejujuran serta kepemimpinan juga merupakan alat kontrol.
Ditambahkan pula oleh Sultan bahwa, sejatinya jabatan itu amanah rakyat dimana fasilitas yang diperoleh dari jabatan itu adalah juga titipan rakyat. Jadi, jangan diartikan permaafan atas peyimpangan sekecil apapun. Sebab kebiasaan yang dihalalkan akan berakumulasi menjadi pelanggaran fatal bagi negara dan bangsa.
Menjadi seorang ASN berarti mempunyai tanggung jawab sebagai pelaksana kebijakan publik, melakukan pelayanan kepada publik dan menjadi perekat bangsa, tandas Sultan.
Dalam kesempatan yang sama Sekda DIY, Ir. Gatot Saptadi melaporkan bahwa, Formasi CPNS Pemda DIY tahun 2018 sejumlah 766, setelah melalui seleksi formasi, yang terisi sebanyak 755, dengan rincian : tenaga guru 495 CPNS, tenaga kesehatan 53 CPNS dan tenaga teknis 207 CPNS.
Sementara itu Kepala PT. Taspen Persero I Gede Agus Adi Sucipto pada kesempatan yang sama mengatakan bahwa, para CPNS yang telah resmi menjadi ASN secara otomatis telah menjadi peserta Taspen. Menurutnya, Taspen hadir agar para ASN dapat menjalankan tugasnya dengan fokus proakti dan produktif. Dalam melayani ASN, Taspen Yogyakarta mempunyai program pelayanan yaitu “Claim Otomatis” untuk memudahkan para ASN dalam mengklaim jaminan sosialnya
Pada acara yang sama diserahkan pula KARIP (Kartu Identitas Pensiun) secara simbolis oleh Gubernur DIY kepada Sekda DIY, Ir. Gatot Saptadi yang akan memasuki purna tugas bulan mendatang.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut : Ketua Komisi A DPDR DIY, Kepala Kantor Reginonal I Badan Kepegawaian Yogyakarta, Kepala Kantor Cabang PT Taspen Yogyakarta, serta para Staff Ahi Gubernur, Asisten Sekertaris Daerah, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah serta tamu undangan. (teb/we)
HUMAS DIY
