Intantaru Berinfo Harus Tingkatkan Kualitas Tata Ruang DIY
Yogyakarta (08/11/2019) jogjaprov.go.id – Bersamaan dengan acara puncak peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional (HANTARU) tahun 2019, Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X meresmikan peluncuran program Intantaru Berinfo, Jumat (08/11) bertempat di Dinas Pertanahan dan Tata Ruang DIY, Yogyakarta. Intantaru Berinfo merupakan kick off Integrasi Data Tanah Kasultanan dan Kadipaten dengan Tata Ruang Berbasis Sistem Informasi.
Membacakan sambutan Gubernur DIY, Sri Paduka menyampaikan, kick off ini menandakan dimulainya peralihan sistem kerja menuju tataran yang lebih maju, efisien, dan informatif. Intantaru Berinfo diharapkan bisa menjadi gerbang informasi pertanahan terintegrasi bagi masyarakat DIY di masa yang akan datang.
Sri Paduka menyampaikan, mengenai Tata Ruang Tanah Kasultanan dan Tanah Kadipaten, harus dikelola sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat. Pengelolaan Sultan Ground dan Paku Alam Ground, diharapkan mampu memberi manfaat untuk masyarakat. Oleh karena itu, Dispertaru harus memfasilitasi pengelolaannya dengan penuh tanggung jawab.
“Jaga dan laksanakan amanah pemanfaatan SG dan PAG, tentu agar tetap lestari, produktif dan bermanfaat. Ciptakan tatanan keluarga dan lingkungan yang ayem dan tentrem di area SG dan PAG,” ujar Sri Paduka mewanti-wanti.
Sri Paduka berharap, momen peringatan HANTARU ini mampu meningkatkan penataan dan urusan pertanahan menjadi semakin reliabel, maju dan cepat. Penerapan teknologi informasi dilaksanakan tanpa harus meninggalkan local wisdom sebagai salah satu pilar manajemen pertanahan di Indonesia.
Kepala Dinas Pertanahan dan Tata Ruang DIY, Drs. Krido Suprayitno, SE., M.Si,. menyampaikan, peringatan HANTARU 2019 bertujuan untuk memberikan motivasi dan penyemangat dalam hal peningkatan kualitas di bidang pertanahan dan tata ruang. Untuk itu, peluncuran Intantaru Berinfo ini sebagai tanda dimulainya peralihan sistem kerja menuju tataran yang lebih maju, efisien, dan informatif. Intantaru Berinfo akan menjadi gerbang informasi pertanahan terintegrasi bagi masyarakat DIY di masa yang akan datang.
“Intantaru berinfo diharapkan mampu memaksimalkan kegiatan pelayanan DISPERTARU provinsi dan kabupaten/kota pada masyarakat dengan lebih efektif. Hal ini juga bisa menjadi rujukan untuk proses pembangunan Tata Ruang DIY,” papar Krido.
Pada acara tersebut, Wakil Gubernur DIY dengan didampingi Kepala Dispertaru DIY memberikan apreasiasi berupa piagam penghargaan kepada lima Desa Tertib Pertanahan dan Tata Ruang Tahun 2019. Lima desa tersebut adalah Kualifikasi Utama di berikan kepada Desa Girikerto, Sleman; Kualifikasi Madya, Desa Pagerharjo, Kulon Progo; Kualifikasi Pratama, Desa Triwidadi, Bantul; Desa Kemadang, Gunungkidul; dan Desa Sridadi, Bantul.
Turut hadir pada acara tersebut, Penghageng Kawedanan Hageng Panitipuro Kraton Ngayogyakarta, Penghageng Kawedahan Hageng Punokawan Wahono Sarto Kriyo Kraton Ngayogyakarta, Kepala Kantor Wilayah BPN, Asisten Perekonomian dan Pembangunan DIY, Kepala APD di Lingkungan Pemda DIY, dan tamu undangan. (uk/han)
Humas Pemda DIY
