Daya Tarik Yogyakarta Mendatangkan Peluang Investasi
Yogyakarta (14/03/2018) jogjaprov.go.id – Dengan adanya pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Kulon Progo dan kawasan Borobudur seluas 600 hektar, jelas akan menjadi daya tarik tersendiri, karena akan membuka peluang investasi dalam berbagai bidang usaha. Bahkan bisa menjadi pendorong ekonomi regional di sektor infrastruktur, bisnis, pariwisata, industri kreatif, dan jasa-jasa digital yang mampu melayani pasar global.
Hal ini diungkapkan oleh Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X saat membacakan sambutan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, dalam acara Gala Dinner and Culture Performance for Welcoming Delegates of Regional Investment Forum 2018, Selasa (13/03) di Pagelaran Kraton Yogyakarta.
“Dengan dibangunnya Jaringan Jalan Lintas Selatan (JJLS), akan mengembangkan potensi pariwisata maritim di laut selatan dengan penangkapan ikan laut yang aman, melimpah dan disertai indutri pengelolaannya. Strategi-strategi yang menghasilkan hasil karya seni dan inovasi industri yang unggul, memang amat diperlukan untuk penguasaan teknis dalam rangka mengembangkan investasi dan pariwisata yang ada.” ungkap Wakil Gubernur DIY.
Wakil Gubernur DIY menyambut baik dan mengapresiasi terselenggaranya acara ini, serta mengajak para calon investor yang hadir untuk mencoba kuliner khas warisan lama dan budaya seni klasik ‘budaya Mataraman’. Dengan demikian dapat menjadi kenangan yang indah dan menarik bagi para calon investor untuk kembali ke Yogyakarta.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, Thomas Trikasih Lembong mengatakan, Yogyakarta merupakan tempat yang spesial karena mempunyai semuanya, mulai dari budaya, sejarah, gaya hidup, dan juga para akademisi yang terlihat dari banyaknya universitas di Yogyakarta.
“Perbedaan yang terlihat dari negara-negara di seluruh dunia yaitu gaya hidupnya. Begitu juga dengan gaya hidup masyarakat Indonesia yang dikenal mempunyai gaya hidup yang menyenangkan. Salah satunya yaitu gaya hidup di Yogyakarta yang terkenal dengan kuliner, fashion, dan wisatanya.” jelas Kepala BKPM RI.
Dalam kesempatan ini, turut hadir pula Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara SE., M.App., Fin, Duta Besar RI untuk Tiongkok Drs. Djauhari Oratmangun, Duta Besar RI untuk Laos Drs. R. P. Pratito Soeharyo, dan Duta Besar RI untuk Singapura I Gede Ngurah Swajaya. (ny)
HUMAS DIY
