03 Feb 2022
  Humas Berita,

Kepemimpinan dan Keteladanan Inspiratif Dibutuhkan dalam Peran Gubernur AAU

Yogyakarta (03/02/2020) jogjaprov.go.id - Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X menghadiri upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Gubernur Akademi Angkatan Udara (AAU) pada Kamis (03/02) bertempat di Lapangan Dirgantara Kesatrian AAU Yogyakarta.

Melalui keputusan Panglima TNI Nomor Kep 66/I/2022 tanggal 21 Januari 2022, jabatan Gubernur AAU secara resmi diserahterimakan dari pejabat lama, Marsda TNI Nanang Santoso kepada penggantinya, Marsda TNI Eko Dono Indarto.

Pada upacara ini, bertindak selaku Inspektur Upacara, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo dengan komandan upacara, Komandan Wing Taruna AAU Kolonel Penerbang J.H. Ginting.

KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dalam amanatnya menyampaikan, seiring berjalannya waktu kualitas dan kapabilitas sumber daya manusia, senantiasa menjadi kunci utama guna meraih keberhasilan tugas-tugas TNI Angkatan Udara.

“Di sinilah peran penting Akademi Angkatan Udara sebagai gerbang penanaman karakter kepemimpinan dan kemampuan esensial bagi generasi masa depan TNI Angkatan Udara,” ujar Fadjar.

Para penerus dituntut harus adaptif dalam menghadapi berbagai perubahan agar memiliki keunggulan yang kompetitif di tengah persaingan global. Oleh karena itu, Fadjar menuturkan, peran yang dijalankan oleh gubernur selaku pimpinan tertinggi Akademi Angkatan Udara merupakan sebuah peran yang krusial sekaligus membutuhkan karakter kepemimpinan dan keteladanan yang inspiratif.

Fadjar menilai, Marsda TNI Nanang Santoso berhasil mewujudkan capaian yang sangat baik sebagai Gubernur AAU. AAU berhasil meraih akreditasi unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) untuk pertama kalinya serta meraih penganugerahaan zona integritas wilayah bebas korupsi dari Kemenpan-RB.

“Karakter kepemimpinan yang Marsda Nanang Santoso tunjukkan telah menjadi contoh teladan bagi segenap civitas akademika AAU, khususnya bagi para taruna sebagai generasi penerus TNI AAU,” ungkap Fadjar atas apresiasinya terhadap kinerja Marsda Nanang Santoso.

Sementara itu, Fadjar optimis, dengan berbekal pengalaman dan wawasan yang dimiliki, Marsda TNI Eko Dono Indarto adalah sosok yang tepat untuk meneruskan tugas sebagai Gubernur AAU.

“Saya berpesan agar marsekal dapat segera beradaptasi dalam penugasan sebagai Gubernur Akademi Angkatan Udara, khususnya dengan membangun dan mengembangkan potensi serta sumber daya yang ada. Guna mewujudkan TNI Angkatan Udara sebagai angkatan udara yang disegani,” pesan Fadjar.

Tidak hanya itu, upacara sertijab ini juga menjadi momen penyerahan jabatan Ketua PIA Ardhya Garini Cabang Berdiri Sendiri (CBS) AAU yang merupakan organisasi Persatuan Isteri Prajurit TNI AU.

Usai upacara setijab, Fadjar yang didampingi oleh Wakil Gubenur DIY turut meresmikan Tugu Pal Putih Karbol ‘Krullebol’ AAU, yang merupakan miniatur Tugu Yogya dengan makna filosofis tentang semangat perlawanan atas penjajahan.

“Hari ini juga saya meresmikan tugu pal putih. Ini juga atas restu dari bapak Gubernur dan bapak Wakil Gubernur. Ini adalah merepresentasikan kedekatan kami warga angkatan udara kepada kota Jogja dan juga warga Yogyakarta. Tugu yang sangat sangat memiliki nilai historis yang tinggi dan kita membangun di sini sebagai perwujudan pelestarian budaya nusantara,” terang Fadjar.

Nama Tugu Pal Putih Karbol ‘Krullebol’ AAU sendiri diambil dari nama panggilan dr. Abdurrachman Saleh, dengan harapan agar para Taruna-Taruni AAU bisa meneladani sosoknya yang mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi kedirgantaraan, serta menjadi pemimpin yang melestarikan warisan budaya sebagai kearifan lokal. (Han/Ra)

Humas Pemda DIY

Bagaimana kualitas berita ini: