20 Agt 2022
  Humas DIY Berita,

Tour De Ambarrukmo, Sportourism DIY Skala Internasional

Yogyakarta (20/08/2022) jogjaprov.go.id – Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, didampingi Komandan Korem 072/Pamungkas Brigjen TNI Puji Cahyono, serta Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo berdiri di panggung podium menghadiri Pembukaan Tour De Ambarrukmo 2022 di halaman Pendopo Ambarrukmo, pada Sabtu pagi (20/08).

Greeting dan flag off I dari Sri Sultan mengawali acara Tour De Ambarrukmo (TDA) 2022. Dalam sambutannya, Gubernur DIY mengucapkan selamat datang kepada semua peserta TDA 2022. "Dengan rute yang cukup jauh, semoga kita bisa bertemu kembali mencapai finish dengan selamat," tutur Sri Sultan. Tak lupa Sri Sultan berpesan agar tetap berhati-hati, terus menjaga kesehatan karena Covid-19 masih ada. "Selamat jalan dan hati-hati di jalan," seru Sri Sultan sembari mengibaskan bendera start, sebagai penanda pelepasan peserta cyclist Tour De Ambarrukmo2022.

Tour De Ambarrukmo merupakan annual event cycling yang sukses diselenggarakan oleh The Ambarrukmo (Plaza Ambarrukmo, Royal Ambarrukomo dan Grand Ambarrukmo Hotel) didukung penuh oleh Dinas Pariwisata DIY, Korem, Polda dan Pemerintah Provinsi DIY sebagai event yang bertujuan untuk memperkuat citra Yogyakarta sebagai Kota Wisata dan Budaya melalui kegiatan bersepeda. Melalui event ini, cyclist diajak untuk bersepeda melintasi beberapa ikon wisata alam, budaya dan kuliner di D.I.Yogyakarta sehingga dapat merasakan pengalaman langsung selama di rute perjalanan yang menempuh jarak ratusan kilometer. Selain itu juga bertujuan guna membantu pemulihan perekonomian Yogyakarta dengan menambah durasi tinggal wisatawan yang berkunjung dari rata-rata 2 hari 1 malam menjadi 3 hari 2 malam.

Tour De Ambarrukmo sukses dilaksanakan tiap tahun, TDA 2022 menjadi tahun keempat dalam penyelenggaraan event tersebut. Melibatkan 1.350 cyclist dengan kriteria kelompok peserta reguler menempuh jarak 137 km, dan peserta race King of Mountain (KOM) dan Queen of Mountain (QOM) menempuh jarak 147 km. Akan ada sedikitnya 5 kategori untuk KOM Winner dan 2 kategori untok QOM Winner dengan masing-masing pemenang 5 orang tiap kategori. Dalam hal ini panitia bekerja sama dengan Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) sebagai dewan juri.

Ikut berpartisipasi dalam kelompok reguler flag off 3, pejabat DIY yaitu; Wakil Polisi Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen. Pol Raden Slamet Santoso, S.H., S.I.K.; General Manager PT. Angkasa Pura I YIA Marsma TNI Agus Pandu Purnama S.Sos.; dan Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo, S.E., M.E.D.

Pada Tour De Ambarrukmo kali ini, total rute yang dilalui mencapai elevation gain 1648 meter dengan rata-rata waktu tempuh dari titik start kembali ke finish (Pendopo Ambarrukmo)  6-7 jam perjalanan. Peserta melintasi rute, mengelilingi 3 kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta (Jogja, Kulon Progo, Sleman, Jogja). Dengan 3 tempat sebagai titik check point.

Adapun check point I adalah Danau Sermo, yaitu waduk yang berada di Kabupaten Kulon Progo. Waduk ini dibangun mulai tahun 1994 dan diresmikan oleh Presiden Soeharto, 20 November 1996. Untuk check point II Lumbungharjo Tempel, tepatnya Lapangan Sepak Bola Tempel, berada di Kalurahan Lumbungrejo, Sleman. Dan untuk check point terakhir adalah Candi Prambanan. Candi Prambanan atau Candi Roro Jonggrang adalah kompleks canadi Hindu terbesar di Indonesia yang dibangun pada abad IX Masehi. Candi ini dipersembahkan untuk Trimurti, tiga dewa utama Hindu yaitu Brhama sebagai dewa pencipta, Wishnu sebagai dewa pemelihara dan Siwa sebagai dewa pemusnah.

Tour De Ambarrukmo 2022 menjadi sangat spesial karena bersamaan dengan Semarak  HUT kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia, dimana tema Indonesian pride dihadirkan mulai dari jersey peserta bertema merah putih dan jersey road captain bertema warna baju pejuang kemerdekaan.

Turut memeriahkan event nasional TDA 2022 cyclist dari berbagai wilayah dan daerah di Indonesia, dari dalam dan luar negeri.

Ninung yang berprofesi sebagai dosen di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UGM, salah satu cyclist dalam TDA 2022 mengungkapkan rasa bahagianya dapat mengikuti event TDA, baginya ini adalah pertama kali dirinya mengikuti event bersepeda dengan jarak tempuh yang jauh. Dikatakan olehnya, bersepeda telah menjadi hobinya yang baru. “Karena pandemi ini kita semua jadi senang bersepeda memanfaatkan waktu selama lockdown”.  Kiranya TDA menjadi sebuah event yang telah dinanti-nantikan oleh para cyclist, terlihat dari banyaknya peserta yang meramaikan acara ini. Saat ditanya soal persiapan apa saja yang dilakukan olehnya, Ninung menjelaskan tidak ada persiapan khusus, hanya rutin bersepeda paling tidak seminggu dua kali, selain itu Ninung telah membawa sepedanya ke bengkel seminggu yang lalu agar performanya bagus. Ninung tak sendiri, ia ditemani suami, ayah dan sepupunya yang telah lebih dulu sering mengikuti kegiatan TDA yang diselenggarakan oleh The Ambarrukmo.

Ia berharap, semoga semua peserta bisa start dan finish selamat kembali sampai di halaman Pendopo Ambarrukmo, kemudian Insyaallah ini akan menjadi event yang terus berkelanjutan. “Sukses buat TDA dan para penyelenggaranya, semoga bisa terlaksana lagi event-event seperti ini. Keren-keren!" serunya.

Tour De Ambarrukmo diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kunjungan wisatawan ke Yogyakarta serta semakin mengenalkan Yogyakarta sebagai salah satu tujuan wisata budaya, sejarah, kuliner dan belanja, serta menjadi lebih dikenal baik skala nasional hingga internasional. (Fk/In/Hr)

 

HUMAS DIY

Bagaimana kualitas berita ini: