Usai Cuti, Bupati Bantul Sertijab dengan Pj.S Bupati Bantul
Bantul (05/12/2020) jogjaprov.go.id – Penjabat Sementara (Pj.S) Bupati Bantul, Budi Wibowo resmi menyelesaikan tugasnya dan menyerahkan kembali kepemimpinan Bantul pada Bupati Bantul Suharsono dan Wakilnya, Abdul Halim Muslih. Seperti diketahui bersama, Bupati dan Wakil Bupati Bantul tersebut telah aktif kembali setelah menyelesaikan masa cuti di luar tanggungan negara.
Wagub DIY KGPAA Paku Alam X menyaksikan secara langsung Serah Terima Jabatan (Sertijab) Bupati Bantul tersebut, Sabtu (05/12) di Kompleks Parasamnya, Bantul. Sri Paduka menungkapkan, selama dua bulan masa cuti Bupati dan Wakil Bupati, Pjs.S sangat diperlukan guna menjaga kesinambungan kepemimpinan. Dengan begitu, Pemeruntah Kabupaten Bantul tetap memiliki kinerja dan motivasi tinggi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerahnya.
“Banyak yang telah dilakukan oleh Penjabat Sementara Bupati Bantul selama kurang lebih dua bulan ini, terutama dalam penanganan Covid-19 dan persiapan Pemilu Serentak pada 9 Desember 2020. Kami mengucapkan terimakasih atas kerja keras Pak Budi. Apa yang sudah dirintis beliau, semoga dapat dilanjutkan dan dikembangkan,” ujar Sri Paduka.
Selanjutnya, Sri Paduka juga mewanti-wanti kepada Bupati dan Wakil Bupati Bantul untuk tetap menjadi pemimpin yang amanah. Secara khusus Sri Paduka menitipkan pesan pada keduanya agar membantu menjaga kondusivitas dan kohesivitas pada masa tenang dalam menyongsong Pilkada. Selain itu, Sri Paduka juga menekankan, keduanya harus mampu untuk melakukan upaya persuasif menjadikan masyarakat subjek aktif sebagai garda terdepan mencegah Covid -19.
“Mari bersama-sama mewujudkan kesejahteraan masyarakat Bantul Praja Tamansari dalam Bingkai Jogja Istimewa untuk Indonesia,” tutup Sri Paduka.
Bupati Bantul pada kesempatan tersebut menyampaikan pula apresiasi dan terimakasihnya atas kinerja Budi yang terbilang sukses di waktu yang relatif singkat. Budi menurut Suharsono mampu bekerjasama dengan sangat baik dengan jajaran Forkopimda Bantul.
Suharsono mengungkapkan akan meneruskan apa yang telah di rintis Budi. Terutama dalam mengadapi Pilkada serta mengahdapi Covid -19. Pihaknya akan berupaya mendorong masyarakat mewujudkan Pilkada demokratis yang menyatukan masyarakat, bukan memecah belah. Suharsono beserta jajaran juga akan berupaya agar Pilkada tetap terselenggara sesuai protokol pencegahan Covid -19.
“Upaya, langkah serta komitmen yang telah dilakukan oleh Bapak Budi Wibawa harus dapat kita teruskan. Gagasan, ide, kolaborasi dan Sinergi yang dibangun oleh beliau baik dalam penanganan Covid - 19 maupun mewujudkan Pilkada yang demokratis bermartabat dan aman dari covid 19 harus dapat kita kawal dan wujudkan,” ucap Suharsono.
Sementara itu, Budi Wibowo yang juga merupakan Staf Ahli Gubenur DIY ini mengaku terkesan selama mengemban tugas di Bantul. SDM terutama ASN memiliki kompetensi yang baik, dan apabila diarahkan untuk lebih profesional akan mampu mencapai hasil maksimal dalam membangun kesejahteraan masyarakat.
Budi yang sempat turun langsung mengunjungai pelosok-pelosok Bantul dan melihat masyarakatnya yang sangat inovatif. Selain itu, banyak potensi dan harapan di wilayah Bantul yang dapat di eksplorasi untuk jadi magnet ekonomi.
“Kita wajib mendorong, motivasi, dan memberikan stimulus kepada masyarakat agar lebih cepat merespon dan menangkap peluang untuk memenangkan persaingan global. Saya meyakini dengan kerja keras kerja, cerdas, dan ikhlas, dilandasi dengan profesionalisme kita pasti dapat mewujudkan cita-cita bersama,” kata Budi.
Hadir pula dalam acara tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Bantul, jajaran Forkopimda Bantul, KPU Bantul, Kepala OPD DIY serta Kabupaten Bantul. (uk)
https://www.youtube.com/watch?v=Iv4N50i30VY&feature=emb_logo
